Sesunyi malam yang bertabur bintang
Seindah alunan gitar yang kau mainkan
Semua kenangan ini takkan pernah kulupakan
Saat kita tertawa bersama
Suka duka telah kita lewati
Detik-detik waktu mulai berkata
Bertanda ku akan menghilang
Pelukan erat mulai menyapa
Tangisan haru mulai meraung
Kata-kata perpisahan mulai terucap
Kata-kata cinta mulai terdengar
Ku percepat langkah kakiku
Untuk menyusuri takdirku
Sedangkan mereka masih di sini
Lambaian tangan mulai terangkat
Ku langkahkan kaki ku
Wajah menatap dengan duka
Senyum manis mulai hilang
Janji-janji suci mulai berkata
Akankah aku akan kembali tuk mereka?
Percayalah sayang,
Benih-benih cinta kan selalu tersimpan..
Angin petang menyentuhku
Apa kau kira desau angin itu seperti biasanya ?
Kali ini tidak
Bukankah esok lusa kita akan beranjak dari sini !
Meninggalkan semua memori
Senyummu indah kawan, tapi bagiku tidak
Ini adalah selamat berpisah yang tak terucap
Harusnya aku tega melepas semua tentang kita
Namun cobalah sekali lagi iringi kepergianku tanpa lelah doa
Sorepun beranjak malam
Sunyinya menusuk hati
Aku sedang teringat
Tepatnya mengingat kebersamaan yang panjang
Melewati masa demi masa
Melewati hari demi hari
Aku menggigil di pucuk malam
Aku ingat betul kita pernah
Tertawa, menangis, gelisah dan terluka bersama
Ayo lah kita lekas berkemas
Malam tak selamanya menjaga kita dari matahari pagi
Siang adalah bayangan nyata
Kenyataan yang tak mampu kita hindari
Bahwa hari ini kita mulai berjalan dan tetap berusaha untuk berdiri.
Darul Falah IV Jekulo Kauman Kudus
0 komentar:
Posting Komentar